Jumat, 03 Juni 2011

Kuota Sertifikasi Guru Tahun 2011 Per Provinsi

Sumber: Jamaris online
Pelaksanaan sertifikasi guru untuk tahun 2011 mengalami perubahan yang mendasar antara lain menyangkut mekanisme registrasi dan mekanisme penyelenggaraan sertifikasi; penataan ulang substansi dan rubrik penilaian portofolio; substansi pelatihan, strategi pembelajaran, dan sistem penilaian Pendidikan dan Latihan Profesi Guru (PLPG). Hal ini perlu dipahami dengan baik oleh semua unsur yang terkait, baik di pusat maupun di daerah. Unsur pusat yaitu direktorat yang menangani pendidik, dan Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP). Unsur daerah yaitu dinas pendidikan provinsi, dinas pendidikan kabupaten/kota, kepala sekolah, guru yang diangkat dalam jabatan pengawas, dan guru, serta unsur lain yang terkait dalam sertifikasi guru dalam jabatan tahun 2011.

Kamis, 02 Juni 2011

Makna Bacaan Burdah 1_2

ÉOó¡Î0 «!$# Ç`»uH÷q§9$# ÉOŠÏm§9$#
اَمِنْ تَذَكُّرِجِيْرانٍ بِذِى سَلَمِ  =     مَزَجْتَ دَمْعًاجَراى مِنْ مُقْلَةٍ بِدَمِ
اَمْ هبَّتِ الرِّيْحُ مِنْ تِلْقاءِ كَاظِمَةٍ  =  وَاَوْمَضَ الْبَرْقُ فى الظَّلْماءِ مِنْ اِضَمِ

1.       Adapun maknanya adalah:
Syaikh Imam Bushairi yang mengarang nadham Burdah ini, sambil menangis sampai air mata beliau bercampur dengan darah. Syaikh Imam Bushairi ini dari sangat mencintai Nabi Muhammad saw.

Rabu, 01 Juni 2011

Mandi Besar, Mandi Junub dan Mandi Sunnah

26/05/2011 14:05( Sumber: NU online)

Dalam kehidupan sehari-hari kita sering mendengar istilah mandi besar, atau mandi junub. Istilah ini berkembang begitu saja dalam masyarakat kita, sehingga pemahaman kita tentang mandi besar dan mandi junub bersifat taken for granted (gethok tular). Artinya pengetahuan kita mengenai mandi besar hanya sepotong-sepotong sesuai informasi yang masuk kepada telinga kita, itupun bersifat informatife belaka, bisa dari teman, orang tua atau juga tetangga.  

Selasa, 31 Mei 2011

Trik Sederhana Tingkatkan Jumlah Sperma

Desika Pemita
02/05/2011 21:18 | Seksualitas
Liputan6.com, Sydney: 
Di saat normal, Kaum Adam akan melepaskan sampai 6 mililiter cairan sperma atau sekitar dua puluh juta per mililiter sel spermatazoa saat hasratnya muncul atau ejakulasi. Namun, disaat melakukan aktivitas menu utama, jumlah sperma yang dikeluarkan otomatis akan lebih banyak

Senin, 30 Mei 2011

Membaca Shalawat untuk Nabi

22/01/2008 05:18
NU.online
Membaca shalawat adalah salah satu amalan yang disenangi orang-orang NU, disamping amalan-amalan lain semacam itu. Ada shalawat “Nariyah”, ada “Thibbi Qulub”. Ada shalawat “Tunjina”, dan masih banyak lagi. Belum lagi bacaan “hizib” dan “rawatib” yang tak terhitung banyaknya. Semua itu mendorong semangat keagamaan dan cita-cita kepada Rasulullah sekaligus ibadah.

Enam Pertanyaan Al-Ghazali

Kamis, 05/05/2011 01:16pm(NU.online)

الحمد لله رب العالمين وبه نستعين على امورالدنيا والدين. أشهد أن لا إله إلا الله وحده لا شريك له وأشهد أن سيدنا محمدا عبده ورسوله.  اللهم صل على سيدنا محمد وعلى أله وصحبه أجمعين. اما بعد
فياعباد الله أوصيكم وإياي بتقوى الله فقد فاز المتقون, وقال الله تعالى فى القرأن العظيم كُلُّ نَفْسٍ ذَائِقَةُ الْمَوْتِ ۗ وَإِنَّمَا تُوَفَّوْنَ أُجُورَكُمْ يَوْمَ الْقِيَامَةِ ۖ فَمَن زُحْزِحَ عَنِ النَّارِ وَأُدْخِلَ الْجَنَّةَ فَقَدْ فَازَ ۗ وَمَا الْحَيَاةُ الدُّنْيَا إِلَّا مَتَاعُ الْغُرُورِ الله العلي العظيم

Jama’ah Jum’ah Rohimakumullah

Pada kesempatan khutbah kali ini, pertama-tama saya mengajak pribadi saya sendiri dan kaum muslimin umumnya untuk meningkatkan ketaqwaan kepada Allah swt. Hanya dengan taqwalah bekal yang untuk menghadap-Nya nanti. Fainna khairaz zadit taqwa. Jangan ragukan janji Allah, bahwa ia hanya melihat seseorang dari ketaqwaannya bukan dari sisi lainnya.

Jujur Tidak Mesti Hancur

 
07/04/2011(NU.online)
الحمد لله رب العالمين وبه نستعين على امورالدنيا والدين. أشهد أن لا إله إلا الله وحده لا شريك له وأشهد أن سيدنا محمدا عبده ورسوله.  اللهم صل على سيدنا محمد وعلى أله وصحبه أجمعين. اما بعد
فياعباد الله أوصيكم وإياي بتقوى الله فقد فاز المتقون, وقال الله تعالى "ياأيهاالذين أمنوا اتقوالله حق تقاته ولاتموتن إلا وأنتم مسلمون" وقال النبي صلى الله عليه وسلم: اتق الله حيثما كنت واتبع السيئة الحسنة تمحوها وخالق الناس بخلق حسن. صدق الله العلي العظيم وصدق رسوله النبي الحبيب الكريم, والحمد لله رب العالمين

Jama’ah Jum’ah Rahimakumullah...
Marilah dalam khutbah kali ini kita bersama-sama memwasiatkan diri kita masing-masing untuk meningkatkan ketakwaan kita. Banyak jalan untuk meraih ketaqwaan. Tidak harus jalan yang berliku dan terjal, tapi pilihlah jalan yang landai menuju taqwa. Jalan menuju taqwa tidak hanya dengan berdzikir sepanjang malam, berpuasa sepanjang hari, ataupun bersedekah dengan harta yang berlimpah. Pilihlah jalan yang mudah menuju taqwa salah satunya dengan berlaku jujur. Insyaallah kita akan menemukan ketaqwaan didalamnya.  

Langkah LTMNU Upayakan Revitalisasi Masjid

Senin, 08/11/2010 18:48
Masjid merupakan tempat berkumpulnya umat Islam. Dalam sejarah, masjid tak hanya sekedar tempat sholat, tetapi menjadi pusat segala kegiatan. Sayangnya, belakangan ini terjadi reduksi peran masjid sekedar tempat sholat. 

Tentukan Qiblat Cukup dengan Sebatang Pensil

Semarang, NU Online
Pada Sabtu (28/5) terjadi fenomena alam yang unik. Tepat pada pukul 16.00 WIB posisi matahari tepat di atas Kota Mekkah. Sehingga semua benda yang terkena sinar matahari, bayangannya akan menunjukkan arah kiblat.
 

Senin, 16 Mei 2011

Pelulusan yang Berakhlak

Siswa siswi Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Nurun najah Buleleng di bawah naungan Yayasan Pontren Nurun Najah yang berafiliasi ke Lembaga Pendidikan (LP) Ma'arif NU Kab. Buleleng Bali tahun 2011 dinyatakan lulus 100 persen oleh Kadis Diskpora Prov. Bali.
Kabar dan pengumuman kelulusan siswa siswi hingga hari sabtu belum diketahui, namun Kasek (Drs. Sugeng Sukartidjo) dipanggil bapak Kadis Pendidikan Kab. Buleleng sekitar jam 14.30 wita, berpesan bahwa tahun ini tingkat kelulusan lebih baik dari tahun sebelumnya. Hari ini Senin (16/5) pengumuman lulus membuat para siswa ( 16 orang ) agak dagdigdug karena ditengarai bahwa di kab. Buleleng ada 5 orang siswa SMA/SMK/MA yang belum berhasil alias tidak lulus. Namun tadi pagi anak-anak sebelum menerima amplop yang berisi pengumuman lulus/tidak anak diajak kumpul di Mushalla untuk sholat, kemudian berdo'a supaya berhasil yang diridhai Allah swt. ada beberapa pesan dari guru:
  1. Sofian, S.Ag: bahwa anak-anak yang mungkin belum lulus harus sabar dan tawakkal kepada Allah swt.
  2. Juhri Arianto: semua siswa yang dinyatakan berhasil lulus harus jangan bergembira, dan tolong juga harus membawa adik-adik yang mau masuk SMK Nurun Najah masing-masing 1 orang sebagai regenerasi di sekolah yang kalian tinggalkan
  3. Dewi Siska ( Panitia UN-US ): berharap siswa meninggalkan kenangan yang baik dan bermanfaat bagi keberlangsunagn sekolah

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA NOMOR 42 TAHUN 2006 TENTANG PELAKSANAAN UNDANG-UNDANG NOMOR 41 TAHUN 2004 TENTANG WAKAF

PERATURAN PEMERINTAH REPUBLIK INDONESIA
NOMOR 42 TAHUN 2006
TENTANG
PELAKSANAAN UNDANG-UNDANG NOMOR 41 TAHUN 2004
TENTANG WAKAF
DENGAN RAHMAT TUHAN YANG MAHA ESA
PRESIDEN REPUBLIK INDONESIA,
Menimbang  : bahwa untuk melaksanakan ketentuan Pasal 14, Pasal 21, Pasal 31, Pasal 
39, Pasal 41, Pasal 46, Pasal 66, dan Pasal 68 Undang-Undang Nomor 41 
Tahun 2004 Tentang Wakaf, perlu menetapkan Peraturan Pemerintah 
tentang Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 41 Tahun 2004 Tentang 
Wakaf.
Mengingat : 1.  Pasal 5 ayat (1) Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia 
Tahun 1945;
2.  Undang-Undang Nomor 41 Tahun 2004 tentang Wakaf (Lembaran 
Negara Republik Indonesia Tahun 2004 Nomor 159; Tambahan 
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 4459).
MEMUTUSKAN:

Jumat, 13 Mei 2011

Susunan Bacaan Tahlil

Ubudiyyah
Selasa, 28/07/2009 11:02
Susunan Bacaan Tahlil
Tahlil atau tahlilan sudah menjadi tradisi kaum muslimin di Indonesia, utamanya warga Nahdlatul Ulama (NU) sebagai penganut paham Ahlussunnah wal jamaah (Aswaja) sebagai upaya bertawashul kepada Allah SWT untuk mendoakan keluarga yang sudah meninggal dunia atau ahli kubur pada umumnya, 

Langkah LTMNU Upayakan Revitalisasi Masjid

Masjid merupakan tempat berkumpulnya umat Islam. Dalam sejarah, masjid tak hanya sekedar tempat sholat, tetapi menjadi pusat segala kegiatan. Sayangnya, belakangan ini terjadi reduksi peran masjid sekedar tempat sholat. 

Lembaga Takmir Masjid Nahdlatul Ulama (LTMNU) berupaya melakukan revitalisasi peran-peran strategis yang ditinggalkan ini, termasuk menjadikan pusat kegiatan NU di tingkat Ranting dan Anak Ranting berbasis masjid. Bagaimana langkah yang dilakukan oleh LTMNU, berikut wawancara Mukafi Niam dari NU Online dengan Ketua PP LTMNU KH Abdul Manan dalam upayanya merevitalisasikan masjid di lingkungan NU.

Apa program LTMNU dalam lima tahun ke depan?

Program LTMNU itu kan revitalisasi masjid, yang menjadikan masjid tak hanya untuk sholat saja. Tetapi lebih pada keinginan jamaah seperti yang selalu tercermin dalam doanya. Doanya orang di masjid NU itu dari Sabang sampai Merauke Allahumma inni as’aluka salaamatan fiddini, wa afiyatal fi jasadi, wa ziyadatan fil ilmi wa barakatan firrizki, wa taubatal koblal maut, wa rahmatan indal maut wa maghfiratan bakdal maud. 

http://www.nu.or.id/oneMODUL/oneGALLERY/dinamic_img/mid/news041289279306.jpgItu yang kemudian kita jabarkan dalam program LTMNU. Kita maknai allhumma inni as’aluka salaamatan fiddini, masjid sebagai tempat supaya selamat agamanya sampai akhir hayatnya, akidahnya aswaja, syariahnya, mazhahibul arbaah, akhlaknya atau tasawwufnya Junaidi al Bagdadi dan Al Ghozali.

Kedua, wa afiyatal fil jasad, masjid juga bisa jadi pusat kegiatan kesehatan. Ini program yang harus sinergi dengan lembaga lain. Kemudian wa ziyadal fil ilmi, sebagai majelis taklim, tempat pemberdayaan pemikiran, kiai mengajar di situ, memberi tausiyah, khususnya khutbah dengan materi yang lebih menyentuh kebutuhan masyarakat.

Disitu juga ada TPA, ada tempat pendidikan, ada madrasah diniyah atau sekolah umum juga bisa disampingnya. Wa barakatan firrizki, masjid sebagai tempat pemberdayaan ekonomi,warahmatan indal maut, ya tempat ngurusi janazah, kalau mati ya diurus masjid, ada pelatihan janazah dan lainnya.

Wa tabuatan koblal maut, ya tempat bertaubah, kembali kepada Allah, wa magfiratan indal maut, ya tempat untuk tahlilan.

Ini sebetulnya sudah diaplikasikan oleh para pendahulu kita, dulu arsitektur kota dan kampung kita sudah didesain seperti itu. Masjid ada di depan alun-alun, yang didalamnya lapangan olah raga, sampingnya ada sekolah, sampingnya lagi ada kantor kelurahan dan seberangnya ada pasar. Jadi sudah terlembaga.

Sekarang bagaimana mengaplikasikan keinginan warga jamaah kita. Program secara rinci sudah kita buat secara sistematis dari jangka pendek sampai jangka panjang yang mencerminkan cita-cita jamaah masjid itu.

Dari sekian banyak program mana yang menjadi fokus paling penting?

Kita bikin database pemberdayaan ummat. Dari situ kita buat revitalisasi masjid, kemudian pemberdayaan ummat. Masjid kan sebenarnya sudah jalan kemudian bagaimana kita membuat lebih baik, supaya ada keseragaman. 

Seringkali ada isu tentang pengambialilhan masjid?

Kita sadarkan teman-teman NU betapa pentingnya masjid jangan sampai diambil orang karena kulturnya bisa berubah. Kita sadarkan bahwa teman-teman NU di bawah, jangan sampai masjid yang dibangun wakafnya dari orang NU kemudian berganti haluan.

Proses penyadarannya bagaimana?

Ini bisa dibangun melalui pelatihan, kaderisasi takmir masjid atau lewat pemberdayaan warganya. “Mereka” bisa mengambil masjid karena kreatif, kita bikin anak-anak IPNU kreatif, Ansor-nya kreaitf, Fatayat-nya kreatif, makanya yang dibangun kreatifitasnya melalui pelatihan dan melalui pembentukan kesadaran. 

Bagaimana dengan pemberdayaan masjid melalui Kelompok Anak Ranting (KAR) NU berbasis masjid?

Bagus, tetapi rantingnya harus hidup dahulu, makanys dalam lima tahun ke depan, setiap desa ada satu mesjid yang menjadi garapan pusat kegiatan LTMNU, musholla kecil muaranya ke sana. Di setiap kecamatan ada masjid yang menjadi pusat kegiatan nahdliyyin, cabang juga demikian. 

Kalau di masing-masing wilayah, kabupaten, kecamatan sampai desa ada satu masjid yang menjadi pusat kegiatan NU, itu kan bagus. Kalau di Jakarta malah setiap RT atau RW-nya ada masjid, Ngak perlu anak ranting punya kantor, ranting juga, cukup di masjid. Dan program ini sudah saya kirim ke seluruh Wilayah LTMNU, tinggal terjemahannya seperti apa. 

Bagaimana upaya mewakafkan masjid atas nama NU?

Sebetulnya wakaf kan milik ummat, NU juga milik umat. Kalau di nadhirnya NU, ya harus begitu supaya masjid haluannya tidak berubah ke tempat lain. Wakif kenapa harus mewakafkan ke NU, karena yang lain beda fahamnya. Kelompok mereka percaya doanya ngak nyampai. Sementara wakif kalau mewakafkan di NU ia selalu didoakan oleh temannya. Mereka ingin selalu didoakan. Saya kasihan sama yang mewakafkan. Barangkali dalam forum kaderisasi, salah satu materi nya adalah “Kisah tentang Masjid Anda.” 

Aset yang paling besar di masjid kan aksesnya, NU akan sangat kaya kalau masjidnya dimasukkan dalam aset. Ini kan tidak kira-kira besarnya?

Persoalan ekonomi menjadi persoalan yang cukup dominant di masyarakat, apa yang bisa dilakukan di masjid?

Sekali lagi bahwa fungsi masjid tak hanya untuk sholat tetapi juga untuk pemberdayaan. Bagaimana memakmurkan masjid kalau jamaahya tak makmur. Ujungnya memakmurkan jamaah, nah disini konsep ekonomi berjalan. Kita harapkan lembaga ekonomi NU bareng-bareng dengan lembaga pertanian bisa bergerak dengan sasaran kepada warga NU. Selain kita punya program sendiri, kita bersama dengan lembaga ekonomi dan lainnya. Semua lembaga di NU terkait dengan masjid, apakah Lembaga Bahtsul Masail NU, Lembaga Dakwah NU dan lainnya, tinggal tempatnya kita manage dalam melakukan revitalisasi masjid. 

Bahkan lembaga penanggulanan bencana juga terkait dengan masjid. Mengungsi kalau tidak ke masjid yang tinggi ke mana lagi, makanya kader masjid juga harus dilatih penanggulangan bencana. Remaja masjidnya kita garap. Kalau perlu LTMNU juga bikin perpustakaan bersama dengan Lajnah Taklif Wan Nasyr NU (LTNNU). Dari pengalaman bikin posko mudik kemarin, banyak orang menanyakan sejarah NU, buku-buku tentang NU. Ini jadi fikiran kami. 

Kesannya organisasi masjid ngak keren bagi anak muda?

Ya Dibikin keren, contohnya Pusat Peradaban Islam Cordova di New York, itu kan keren, ada websitenya segala. Kita bikin facebooknya atau lainnya. Secara agama, satu orang yang paling keren di dunia adalah remaja yang mendapat naungan, Jadi bisa dibikin kegiatan yang pas buat anak-anak muda supaya kerasan di masjid.

Di Jakarta sendiri hanya sangat sedikit yang memiliki multi peran katakanlah seperti masjid Sunda Kelapa?

Banyak, salah satunya di masjid saya di Pisangan biasa dipakai kegiatan pos yandu. Masjid salah satu kelebihanya punya speaker yang bisa dimanfaatkan untuk berbagai kegiatan masyarakat.(mkf)

Selasa, 10 Mei 2011

Ulama Lebanon Puji Pancasila



Kairo, NU Online
Ulama Lebanon, Syeikh Ali Zainuddin menyatakan kekagumannya atas peran Pancasila dalam mempersatukan bangsa Indonesia yang beragam suku dan agama.

"Filsafat Pancasila sebagai panduan dan pedoman masyarakat sehingga mampu menciptakan kerukunan hidup umat dari berbagai latar belakang suku agama, budaya dan bahasa di Indonesia," kata Syeikh Zainuddin saat bertemu dengan Duta Besar RI untuk Lebanon, Dimas Samodra Rum di Shouf, ebelah timur Ibu Kota Beirut, Senin.

Ketua Al-Irfan Foundation, salah satu Yayasan Sosial masyarakat Muslim Druz di Lebanon itu mengaku mendapat penjelasan tentang Pancasila dari beberapa ulama Lebanon yang baru-baru ini berkunjung ke Indonesia, demikian siaran pers KBRI Lebabon, Senin.