Senin, 16 Mei 2011

Pelulusan yang Berakhlak

Siswa siswi Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Nurun najah Buleleng di bawah naungan Yayasan Pontren Nurun Najah yang berafiliasi ke Lembaga Pendidikan (LP) Ma'arif NU Kab. Buleleng Bali tahun 2011 dinyatakan lulus 100 persen oleh Kadis Diskpora Prov. Bali.
Kabar dan pengumuman kelulusan siswa siswi hingga hari sabtu belum diketahui, namun Kasek (Drs. Sugeng Sukartidjo) dipanggil bapak Kadis Pendidikan Kab. Buleleng sekitar jam 14.30 wita, berpesan bahwa tahun ini tingkat kelulusan lebih baik dari tahun sebelumnya. Hari ini Senin (16/5) pengumuman lulus membuat para siswa ( 16 orang ) agak dagdigdug karena ditengarai bahwa di kab. Buleleng ada 5 orang siswa SMA/SMK/MA yang belum berhasil alias tidak lulus. Namun tadi pagi anak-anak sebelum menerima amplop yang berisi pengumuman lulus/tidak anak diajak kumpul di Mushalla untuk sholat, kemudian berdo'a supaya berhasil yang diridhai Allah swt. ada beberapa pesan dari guru:
  1. Sofian, S.Ag: bahwa anak-anak yang mungkin belum lulus harus sabar dan tawakkal kepada Allah swt.
  2. Juhri Arianto: semua siswa yang dinyatakan berhasil lulus harus jangan bergembira, dan tolong juga harus membawa adik-adik yang mau masuk SMK Nurun Najah masing-masing 1 orang sebagai regenerasi di sekolah yang kalian tinggalkan
  3. Dewi Siska ( Panitia UN-US ): berharap siswa meninggalkan kenangan yang baik dan bermanfaat bagi keberlangsunagn sekolah
disambut dengan suka cita oleh siswa, guru dan para orang tua siswa. Pasalnya, baru tahun ini SMK Nurun Najah dapat meluluskan siswa hingga 100 persen setelah mekasanakan ujian sendiri.

Kepsek mengatakan, faktor utama keberhasilan anak didik SMK lulus hingga 100 persen karena adanya perubahan sistem kelulusan. Dimana pada tahun sebelumnya hanya berdasarkan hasil ujian akhir, akan tetapi mulai tahun ini nilai rapor siswa juga menjadi pertimbangan, sehingga sangat membantu angka kelulusan.

Menurutnya, meski kelulusan ini disebabkan diantaranya oleh perubahan sistem, akan tetapi faktor kesungguhan siswa, guru dan para orang tua siswa ditambah dengan kegiatan keagamaan berupa istighotsah menjelang ujian menjadi bagian kegiatan yang tidak dipisahkan.

Kepsek mengatakan, dirinya memberikan apresiasi terhadap hasil kesungguhan para siswa, guru dan orang tua yang telah berjuang secara maksimal dan hasilnya dapat dipetik dengan kelulusan yang sangat memuaskan.

Penulis : Sofian, S.Ag
Jabatan : Guru PAIS



Tidak ada komentar:

Posting Komentar